Terimakasih Tuhan
Ketika kudapati pagi baru ku, dan kembali pada realita bahwa kau sudah
tak bersamaku, ada luka lama yang kembali menganga. Aku tak pernah
membayangkan bagaimana hari ku tanpamu.
Tapi beginilah yang terjadi :)
Namun, kenyataan tak seburuk bayangan. Percayalah, aku masih tetap bisa makan enak, aku tetap bisa tidur nyenyak, aku tetap bisa bernafas dengan leluasa, aku tetap bisa menikmati hari-hariku, aku tetap bisa menikmati rutinitasku, aku tetap bisa dugem bersama sahabat-sahabatku (oke ini bohong), aku tetep bisa nongkrong di mall pakai bakiak, aku tetep bisa jalan sambil kayang, aku tetep bisa ngegodain om-om, aku tetep bisa nempelin upilku dibawah meja, dan lubang hidungku masih tetep dua.
Terimakasih Tuhan, sudah menpertemukan aku dengan pria menyebalkan itu. Terimakasih juga sudah memperkenalkan aku dengan kekasihnya yang lain. Hehehehe.
Aku percaya setiap orang yang sudah Tuhan hadirkan dalam hidupku mempunyai peran masing-masing.
Kalau Tuhan tidak pertemukan aku dengan mereka aku tidak akan pernah tau bagaimana rasanya kecewa, bagaimana sakitnya berkorban, bagaimana beratnya mengalah, bagaimana sulitnya mengendalikan emosi, bagaimana jalan-jalan sama pacarnya pacarku :p
Terimakasih untuk pengalaman yang sangat berharga ini Tuhan, aku sudah menerapkan hukum cinta kasih, cintailah selingkuhan pacarmu seperti engkau mencintaimu dirimu sendiri. Hehehe
Tapi beginilah yang terjadi :)
Namun, kenyataan tak seburuk bayangan. Percayalah, aku masih tetap bisa makan enak, aku tetap bisa tidur nyenyak, aku tetap bisa bernafas dengan leluasa, aku tetap bisa menikmati hari-hariku, aku tetap bisa menikmati rutinitasku, aku tetap bisa dugem bersama sahabat-sahabatku (oke ini bohong), aku tetep bisa nongkrong di mall pakai bakiak, aku tetep bisa jalan sambil kayang, aku tetep bisa ngegodain om-om, aku tetep bisa nempelin upilku dibawah meja, dan lubang hidungku masih tetep dua.
Terimakasih Tuhan, sudah menpertemukan aku dengan pria menyebalkan itu. Terimakasih juga sudah memperkenalkan aku dengan kekasihnya yang lain. Hehehehe.
Aku percaya setiap orang yang sudah Tuhan hadirkan dalam hidupku mempunyai peran masing-masing.
Kalau Tuhan tidak pertemukan aku dengan mereka aku tidak akan pernah tau bagaimana rasanya kecewa, bagaimana sakitnya berkorban, bagaimana beratnya mengalah, bagaimana sulitnya mengendalikan emosi, bagaimana jalan-jalan sama pacarnya pacarku :p
Terimakasih untuk pengalaman yang sangat berharga ini Tuhan, aku sudah menerapkan hukum cinta kasih, cintailah selingkuhan pacarmu seperti engkau mencintaimu dirimu sendiri. Hehehe
Komentar
Posting Komentar