Hujan - Air Mata


Kamu tau? Hujan itu air, dan air itu basah.
Air mata pun begitu.
Semakin banyak yang menetes semakin banyak pula yang basah.
Hujan jatuh membasahi tanah dan menimbulkan dingin serta sesuatu yang spesial, bau tanah basah. 
Indahnya karunia Yang Maha Kuasa.
Air mata pun begitu.
Semakin lama menetes, semakin lama pula membasahi pipi mu J menimbulkan cairan bening yang sayangnya tidak berkilauan dan tidak akan menjadi berlian tanpa keajaiban Tuhan. 
Kemuadian akan menimbulkan sebuah gejolak di dada yang biasanya sangat menyiksa. Nyesek...
Galau...
Alaaay...
Sebesar apapun sungai menahan hujan, jika terlalu deras akan jebol juga, dan banjir.
Begitu juga dengan air mata. 
Setegar dan sehebat apapun kamu, pada akhirnya air mata itu bisa jebol juga dengan hebatnya.
Ingat! 
Jangan pernah menahannya, menangis memang tidak menyelesaikan masalah, tetapi terkadang memberikan ketenangan.
Mungkin di depan orang lain kalian bisa menjadi sok tegar, tapi bercerminlah J dan mengakulah setidaknya pada diri kalian sendiri.
Masalah memang seringkali datang menghampiri. Namun, percayalah itu yang akan membuatmu semakin kuat.
Menangis tak selalu berarti “cengeng”. Menangis bisa dikarenakan kamu sudah cukup lama menjadi sosok yang (sok) tegar.
Maka, menangislah jika kamu ingin menangis.
Dari sudut pandang biologi, menangis juga sehat. Melembabkan bola mata J
Gak rugi kan menangis, jadi menangislah setiap hari *eh

Komentar

Hits